Rembang – Antique Fc kembali melakoni pertandingan di lapangan Dorokandang, Kamis sore (25/5). Kali ini mereka melawan tim dari Rembang kota, Umbar FC.
Pada babak pertama para pemain Antique FC yang notabene lebih muda tampil menekan. Beberapa kali mampu memberikan ancaman melalui Wawan dan Rokim, namun tak ada yang menghasilkan gol.
Asik menyerang justru Wawan Cs kecolongan, Bambang penyerang dari Umbar lolos dari jebakan offside. Umpan terobosan dari Pak Yon mampu dituntaskan dengan baik pemain yang memiliki ciri khas rambut gondrong berkuncir itu, skor 1-0 untuk Umbar FC.
Dari segi permainan Umbar FC bagus, kita kalah tenang.
Setelah tertinggal para pemain depan dan tengah Antique FC melakukan pressing. Cukup berhasil, upaya itu membuahkan hasil, beberapa bola dapat diintersep. Namun sayang peluang yang didapat belum mampu dikonversi menjadi gol.
Pada menit 20an Seragan balik kembali Umbar FC mampu menghasilkan sebuah gol. Pak Rin bisa berhadapan dengan Ilham kiper antique dan bola pun di plesing ke pojok kanan gawang, skor 2-0 Umbar FC menjauh.
Dua peluang emas dimiliki Antique FC , tapi semua gagal membuahkan gol. Masing- masing dari plesing Wawan setelah menerima umpan matang dari Mifta di sektor kanan, kedua rokim yang mendapat sodoran bola dari Alan. Semuanya dapat diblok oleh pemain belakang Umbar FC.
Skor 2-0 untuk keunggulan Umbar FC bertahan hingga turun minum, hasil tersebut sempat membuat Faris pemain tengah tertinggi di Antique pucet, seakan tidak percaya.
“Pemain Umbar bagus pergerakannya, semua gerak, mainnya enak. Lemes kena serangan balik terus, ” ujar pemain yang memiliki nama lengkap Salman Al Farizi itu.
Usai tertinggal 2 gol, pressing terus dilakukan pemain depan Antique FC, Alan, Rokim, Wawan, Mifta, dibantu pemain tengah Gogon dan Faris,, di back up pemain belakang Andi, Krok, Sukro dan Aplez. Hasilnya cukup manjur, permainan para pemain senior di lini tengah Umbar FC yang semula mampu mengalirkan bola ke lini depan telah terputus.
Berkat terhambatnya aliran bola ke depan, Umbar lengah atas penetrasi dari Wawan yang usai menerima umpan dari Rokim langsung membalikkan badan dan sprint ke arah gawang. Umbar Kiper dari Umbar FC tak mampu menggagalkan tendangan keras Wawan yang menghujam tajam ke arah kiri gawang, skor 1-2 Antique FC mengejar.
Mempressing bek lawan benar- benar manjur, Rokim mampu mencuri bola dari bek lawan. Kemudian tanpa tedeng aling-aling melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau oleh Umbar, skor pun menjadi 2-2 dan bertahan hingga turun minum.
Pada babak ke-2, giliran Umbar FC yang berinisiatif melakukan tekanan. Ball position pun banyak dimiliki tim berjersey hitam- hijau itu.
Beberapa kali pemain Umbar merepotkan barisan pertahanan tim dari Lasem itu. Beruntung Aldis Kiper yang menggantikan Ilham berhasil melakukan penyelamatan cemerlang beberapa kali meskipun sempat ngagetno konco- koncone dengan nguncalno bal nek lawan seng cedak nek kotak penalti.
Antique yang kerepotan meski menang usia dan jumlah pemain, akhirnya mampu mencuri gol berkat serangan balik apik dari sisi kanan. Umpan silang ke posisi luar kotak penalti, bola mampu dilesakkan ke pojok kanan gawang, Umbar sebenarnya sudah berusaha menepis, namun karena terlalu mojok, akhirnya bola mengoyak jaring gawang yang dijaganya.
Gol ke-2 Wawan akhirnya menutup laga sore ini. Antique menang tipis 3-2 atas Umbar FC.
Atas pertandingan melawan Umbar FC, Wawan penyerang Antique FC mengakui lawan yang usianya lebih tua memiliki ketenangan bermain dan tidak terburu-buru. Beruntung para pemain mampu keluar dari tekanan setelah melakukan pressing langsung bek Umbar FC.
” Dari segi permainan Umbar FC bagus, kita kalah tenang. Penguasaan bola di lini tengah dan umpan- umpan terobosan langsung ke dalam kotak penaltinya juga bagus, kita sempat kerepotan, mantap Umbar FC, ” tutur pemilik Rojo Mete itu.
Wawan juga mengucapkan terimakasih atas dukungan dari Toko Emas Kendi Pamotan dan UD Barokah Lasem tempat jual beli motor terpercaya yang ikut bersama Rojo Mette mensuport Antique FC. (Mfc).
