Meski diguyur hujan, pertandingan sepak bola Trofeo yang digelar dalam rangka sedekah bumi Desa Pamotan, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, tetap berlangsung meriah pada Senin (19/5/2025). Tiga tim yang terlibat, yakni AS Klinse Lasem, Adiosa Samaran, dan tuan rumah Rogotuwo FC, tetap semangat bertanding demi memeriahkan tradisi tahunan desa tersebut.
Usai pertandingan, perwakilan dari masing-masing tim diundang untuk menghadiri malam tasyakuran dan pagelaran wayang kulit di Balai Desa Pamotan. Tidak lagi mengenakan jersey tim, para pemain tampil rapi mengenakan batik. Masing-masing tim menerima piala dan uang transportasi yang diserahkan langsung oleh Kepala Desa Pamotan, Aang Maskhur Rukhani.
Kepada linimedia.com, Aang Maskhur mengungkapkan bahwa kegiatan sedekah bumi tahun ini mendapat banyak masukan dari warga, yang kemudian diakomodir dalam rangkaian acara. “Meliputi wayang kulit, kesenian barongan, pengajian, termasuk trofeo sepak bola,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan bahwa kesenian barongan akan ditampilkan pada hari Minggu, karena barongan sudah identik dengan Pamotan. Sementara acara penutupan akan digelar Selasa mendatang, berupa pengajian yang rencananya akan dihadiri oleh Pengasuh Pesantren Raudlatuth Thalibin Leteh Rembang, KH Syarofuddin Ismail Qoimas.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Rogotuwo FC dan tim-tim dari Lasem dan Samaran yang sudah berpartisipasi. Meskipun hujan-hujanan, tetap semangat. Semoga tahun depan bisa lebih meriah,” imbuhnya.
Di akhir sambutan, Kades Aang juga menyampaikan permohonan maaf jika selama penyelenggaraan kegiatan terdapat kekurangan. Ia berharap tahun depan pelaksanaan sedekah bumi bisa lebih baik dan lebih semarak lagi. (MCS)
