SEMBUNYIKAN IKLAN INI
BeritaOlahraga

Hadapi GG Pressing, Angkasa FC Tahan Imbang Safin Pati SS 3-3

×

Hadapi GG Pressing, Angkasa FC Tahan Imbang Safin Pati SS 3-3

Sebarkan artikel ini

PATI – Menghadapi tekanan tinggi ala Gegenpressing (GG Pressing) yang diterapkan Safin Pati Soccer School, Angkasa FC sukses menahan imbang tuan rumah dengan skor 3-3 dalam laga uji coba di Stadion Gelora Soekarno Mojoagung, Pati, Sabtu (7/6/2025).

Tim akademi Safin Pati SS yang dikenal menerapkan gaya permainan menyerupai Liverpool era Jürgen Klopp—saat menjuarai Liga Champions 2018/2019 dan Liga Premier Inggris 2019/2020—mampu mendominasi jalannya laga lewat pressing ketat sejak lini pertahanan lawan.

Pertandingan yang digelar dalam tiga babak ini memperlihatkan betapa sulitnya Angkasa FC mengembangkan permainan. Tekanan intens dari Safin Pati membuat tim asal Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang itu kesulitan keluar dari tekanan, terutama di dua babak awal.

Baca juga:  Tim PWI n Friends Rilis Jersey Anyar di Trembes

Babak Pertama: Safin Unggul 2-1
Safin Pati unggul lebih dulu lewat penalti Haidar, sebelum digandakan lewat aksi individu bek kanan, Davin. Angkasa FC memperkecil ketertinggalan lewat gol Safri yang memanfaatkan situasi tendangan penjuru.

Babak Kedua: Haidar Cetak Brace
Safin Pati menambah keunggulan menjadi 3-1 setelah Haidar mencetak gol keduanya. Meski Safin mendominasi, penampilan gemilang kiper Rehan berhasil mementahkan sejumlah peluang emas dan menjaga skor tidak semakin melebar.

Babak Ketiga: Angkasa Bangkit
Di babak ketiga, Angkasa FC bermain lebih agresif. Hasilnya, dua gol berhasil mereka cetak. Hafidz memperkecil ketertinggalan lewat eksekusi tendangan bebas, sebelum Angkasa mencetak gol penyeimbang melalui sontekannya di dalam kotak penalti.

Baca juga:  Gurpan Berbagi Angka Lawan Arseka, Momen Lucu Dari Cidera Manten Anyar Sampai Kiper Gemetar

Meskipun secara ball possession Safin Pati unggul, Angkasa FC menunjukkan efektivitas dalam memanfaatkan bola mati. Dua dari tiga gol mereka tercipta dari skema bola mati, menegaskan bahwa mereka patut diwaspadai dalam situasi tersebut.

Pelatih Angkasa FC, Erik Ardiles, mengapresiasi penampilan anak asuhnya yang mampu memberikan perlawanan sengit meski secara persiapan kalah jauh.

“Kita melawan tim yang latihannya sembilan kali seminggu dengan fasilitas yang sangat bagus. Mereka akademi murni, sementara kami baru berlatih empat kali seminggu. Jadi terlihat perbedaannya, tapi tidak apa-apa, karena kita membangun dari bawah. Mereka sudah matang,” ujar Erik seusai laga.

Tonton Pertandingannya
🔴 Full Match: https://www.youtube.com/watch?v=_d7yi254MDo&t=5s
🎥 Highlight: https://www.youtube.com/watch?v=A_jOn5hO3dw&t=18s

Baca juga:  Polemik Gus Miftah Hina Penjual Es Teh, Gus Mus Jelaskan Tentang Apa Itu Dakwah

Facebook Notice for EU! You need to login to view and post FB Comments!