Rembang – Buncit FC Rembang akan melakoni laga perdana mereka di bulan Juni 2025 menghadapi tim tamu I&S Semarang, Minggu sore ini (1/6/2025), di Stadion Krida Rembang. Laga ini menjadi tantangan tersendiri bagi Buncit FC yang datang dengan kondisi tim yang cukup beragam.
Jelang pertandingan antar kota tersebut, sejumlah pemain Buncit FC justru dilaporkan mengalami kendala kebugaran. Beberapa pemain disebut sulit tidur karena terlalu antusias, layaknya anak kecil menjelang piknik. Sementara itu, dua pemain, Mboles dan Gilang, sempat kelelahan usai menghadiri acara dangdutan dan dikabarkan ‘tepar’ akibat terlalu banyak minum air galon, di luar pengawasan pelatih fisik.
Pelatih pun memberikan porsi latihan khusus bagi Heru Pezek, Reno, Hasym, Agus, dan Somad. Mereka diturunkan dalam laga uji coba bersama tim DPRD Rembang FC melawan Konco Anyar FC pada Sabtu sore, demi menambah jam terbang.
Sayangnya, Buncit FC harus kehilangan salah satu andalannya, Muslimin, yang merupakan pencetak gol terbanyak ketiga tim. Ia diperkirakan belum bisa tampil akibat cedera.
Meski demikian, modal positif tetap dimiliki Buncit FC. Dalam laga terakhir mereka pada 23 Mei 2025, Buncit FC sukses menumbangkan Jum’at Berkah FC dengan skor 3-1.
“Kondisi tim 80 persen. Dua tepar, mesin gol cedera. Tapi kami berharap di-pujo (didukung) dan mengandalkan aksi salto Rudi. Aris GW alhamdulillah sudah sembuh dari cedera saat lawan Kartika Sakti FC Tendas,” ujar perwakilan tim Buncit FC, Fajrin, sambil bercanda. “Mudah-mudahan pemain lawan mabuk perjalanan dan masuk angin di Karangjahe Beach. Pokoknya kita Fun Game, bersenang-senang.”
Dari pihak lawan, I&S Semarang mengaku siap menyambut laga persahabatan ini. Bahkan sebelum bertanding, mereka menyempatkan diri berlibur di Pantai Karangjahe, salah satu destinasi wisata andalan di Rembang.
“Kita mantai dulu di Pantai Karangjahe. Teman-teman ini ada 20 orang, siap main Fun Game bareng Buncit FC,” ujar perwakilan tim I&S Semarang kepada linimedia.com dan Rembang Official.
Laga ini menjadi lebih dari sekadar pertandingan, tapi juga ajang silaturahmi dan hiburan yang dibalut semangat sportivitas dan kekeluargaan. (Mifta)